Tuesday, July 31, 2012

hidup


Nada, irama dalam bait – bait kata
Menyejukkan.
Lantang, lirih, merdu
Simphoni laku kehidupan

Tergores dalam karya pujangga
Berbinar semesta dengan suara
Melalui lantunan dari nirwana
Lalu merasuk dari sela indera

Terdengar
Kata penuh makna
Cipta karsa manusia
Merasuk, menjelma
Menemani dalam keping cerita


Selaksa terlupa
Dunia tak hanya ilusi semu
Nyata, terus menitih
Ketika berhenti lalu bergeming
Berlari atau mati?


Tersadar
Malaikat kecil gusar menilik
Ternyata dunia bukan surga 
Waktunya menjemput separuh jiwa
Menulis lembar takdir yang sesaat pernah terlupa.

No comments:

Post a Comment